Semua orang pasti ingin mendengarkan musik dengan suara terbaik. Namun, seringkali pengaturan equalizer menjadi membingungkan. Mencari setting equalizer (EQ) yang ideal untuk musik dengan bas yang berat bisa sulit. Anda perlu melakukan pengaturan dengan suara yang jernih, tanpa campur aduk. Untungnya, ada beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam mengatur EQ untuk meningkatkan pengalaman audio Anda.
Pertama-tama, penting untuk diketahui bahwa pengaturan EQ sebenarnya tergantung pada preferensi pribadi dan dapat bervariasi tergantung pada perangkat audio yang digunakan. Anda perlu melakukan eksperimen dan menemukan pengaturan yang sesuai dengan selera Anda.
Ada beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk mendapatkan setting equalizer terbaik. Pertama, atur frekuensi rendah (bass) agar lebih menonjol. Anda bisa meningkatkan level bass agar terasa lebih kuat, namun pastikan tidak terlalu berlebihan sehingga tidak mengganggu kualitas suara keseluruhan.
Selanjutnya, Anda juga bisa mempertimbangkan untuk mengurangi frekuensi menengah (midrange) sedikit demi sedikit. Hal ini dapat membantu memberikan ruang bagi suara bass untuk lebih terdengar. Namun, pastikan Anda tidak mengurangi terlalu banyak sehingga suara vokal dan instrumen lainnya tetap terdengar jelas.
Terakhir, atur frekuensi tinggi (treble) untuk memberikan kejernihan pada detail musik, seperti suara perkusi atau instrumen tinggi lainnya. Namun, hindari pengaturan treble yang terlalu tinggi agar tidak menghasilkan suara yang terlalu mencolok atau tajam.
Saat mengatur EQ, selalu dengarkan musik yang beragam untuk memastikan pengaturan Anda cocok untuk berbagai jenis musik. Setiap genre musik memiliki karakteristik yang berbeda, jadi pastikan Anda menyesuaikan pengaturan sesuai kebutuhan.
Jadi, dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan melakukan eksperimen, Anda akan dapat menemukan setting equalizer terbaik untuk musik dengan bas yang berat dan mendapatkan pengalaman audio yang lebih memuaskan. Selamat mencoba!
Pengaturan Equalizer Terbaik Untuk Bas
Bas berada di antara 20Hz dan 200Hz. Hertz atau Hz digunakan untuk mengukur frekuensi audio dan dijadikan satuan pengukuran umum yang disatukan pada semua equalizer. Tiap-tiap not musik terhubung dengan frekuensi. Untuk memaksimalkan musik dengan bas yang berat, Anda harus mengatur EQ dalam rentang 20 hingga 200Hz dengan menambah desibel (dB) pada rentang tersebut.
Pengaturan Bas untuk Hiphop
Pengaturan bas untuk hiphop dimulai dari frekuensi 60Hz. Maksimalkan lagu hiphop favorit Anda, atau ciptakan musik sendiri dengan meningkatkan desibel di EQ menjadi sekitar 60Hz. Di sinilah biasanya synth pad bas yang berat ditempatkan, berdampingan dengan drum bas dan gitar bas.
Mengurangi Frekuensi di Bawah 50Hz
Kecuali Anda mempunyai subwoofer dengan kualitas tinggi, sebaiknya Anda memotong atau mengurangi frekuensi yang berada di bawah 50Hz karena bisa membuat suaranya tidak jernih. Area “sub-bass” ini pada umumnya digunakan untuk suara pada film fiksi ilmiah (sci-fi) dan film laga yang parau dan menyeramkan.
Piano dan Instrumen Senar
Piano dan string (alat musik yang menggunakan senar) berada di kisaran 200Hz. Jika ingin memainkan nada yang dalam di piano, gitar akustik, dan instrumen senar lain, tingkatkan desibel ke ujung rentang frekuensi bas yang tinggi. Bahkan vokal dan instrumen brass (alat tiup seperti trompet) dengan bas yang berat bisa dinaikkan dengan menambah desibel di kisaran 200Hz.
Pengaturan Equalizer Terbaik untuk Genre Lain
Musik Akustik
Musik akustik akan memperoleh hasil terbaik dalam frekuensi low-mid (rendah-menengah). Equalizer bisa memberikan efek tambahan yang sangat bagus pada bas, tetapi pengaturan ini tidak selalu cocok untuk semua genre. Musik akustik tidak cocok dengan frekuensi rendah, tetapi lebih menyukai frekuensi “low-mid”, yang memiliki rentang mulai dari 250Hz hingga 1500Hz.
Musik Pop
Musik pop berada dalam kisaran frekuensi high-mid (tinggi-menengah). Musik pop biasanya banyak memberi tekanan pada vokal, dan kebanyakan vokal manusia berada dalam rentang frekuensi high-mid, yaitu dari 1500Hz sampai 4kHz. Seperti pada genre lain, Anda harus melakukan banyak uji coba untuk mengatur EQ pada musik pop. Rentang frekuensi high-mid termasuk luas sehingga Anda harus melakukan eksperimen dengan setelan yang berbeda-beda sampai menemukan pengaturan terbaik.
Musik Elektronik
Musik elektronik memerlukan beberapa penyesuaian pada Presence. Presence merupakan salah satu rentang equalizer dalam frekuensi tinggi, yaitu dari 4kHz sampai 7kHz. Presence menghasilkan kejernihan suara yang unik pada kebanyakan lagu, dan sering kali menjadi kunci untuk suara tertentu. Tentu saja, tidak semua genre memperoleh manfaat dari kejernihan suara ini, tetapi musik elektronik (yang cenderung mengesampingkan vokal dan berfokus pada suara digital) benar-benar bisa mendapatkan manfaat dari Presence yang tepat.
Musik elektronik bisa mengacu pada berbagai jenis lagu, dan banyak yang condong ke bas yang berat.
Pengaturan Equalizer untuk Musik Elektronik
Anda mungkin harus melakukan eksperimen dengan kombinasi pengaturan Presence dan bas ketika mengoptimalkan equalizer untuk musik elektronik. Mengatur Presence dengan tepat dapat memberikan kejernihan suara yang khas pada musik elektronik, sementara pengaturan bas yang tepat akan menekankan ketukan dan kekuatan bass yang diinginkan dalam genre ini.
Pengaturan Equalizer untuk Musik Rok
Musik rok memadukan frekuensi high-mid dan low-mid. Pengaturan equalizer untuk musik rok mungkin menjadi tantangan karena gitar elektrik cenderung berada di frekuensi high-mid, sementara drum dan vokal yang berat cenderung berada di frekuensi low-mid. Anda perlu melakukan eksperimen untuk menemukan kombinasi pengaturan yang paling cocok dan sesuai dengan preferensi Anda.
Gitaris rok sering menggunakan apa yang dikenal sebagai “kurva rok” pada pengaturan equalizer. Kurva rok mengacu pada pengaturan equalizer yang menghasilkan kurva suara yang khas dan sesuai dengan karakteristik genre rok.
Anda sedang membaca artikel Cara Mengatur Equalizer Terbaik untuk Bass. Harapannya, artikel ini akan memberikan Anda informasi yang diperlukan.
